Article Detail
Sejarah adalah Hidupnya
Tahun 2012 tepatnya bulan November menjadi bulan yang membahagiakan bagi Bu Rina, yang bernama lengkap Rina Adityana ini. Pada saat menjelang perayaan Carolus Day terdengar kabar bahwa Bu Rina menjadi Juara I lomba Blog untuk pelajaran Sejarah yang diselenggarakan oleh MKS (Musyawarah Kepala Sekolah) Keuskupan Agung Jakarta. Lomba yang diselenggarakan oleh MKS ini meliputi berbagai mata pelajaran untuk guru SMA/SMK.
Bu Rina, Lahir di Purworejo tanggal 7 November 1982, merasa selalu tertantang untuk menciptakan inovasi dalam mengajar. Ini terbukti dari hasil lomba itu, beliau mendapatkan penghargaan Humaniora Award. Semangat Bu Rina dalam Mengajar diwarisinya dari keluarga yang memang keluarga guru. Lulusan dari UNY (Universitas Negeri Yogyakarta) tahun 2005 masuk menjadi guru SMA Tarakanita 2 Jakarta pada 7 November ditahun yang sama. “Diterima sebagai tenaga pendidik di SMA Tarakanita 2 merupakan sebuah hadiah di hari ulang tahun saya”, ujarnya.
Anak sulung dari 4 bersaudara ini semasa sekolah selalu merasa senang bila harus aktif. Banyak kegiatan yang diikutinya. Teater adalah kecintaan saat beliau di SMA dan kuliah. Kecintaannya pada sejarah timbul ketika seorang guru sejarahnya mengajar dengan penuh dedikasi untuk anak didiknya, bukan hanya soal transfer ilmu terlebih adalah transfer nilai-nilai kehidupan dan cara mengajar yang menginspirasi anak didik.
Ada pesan untuk siswa/siswi SMA Tarakanita 2 dari lulusan CumLaude UNY ini yaitu: ”Sejarah bukan untuk dihafalkan tetapi untuk dipahami, dimengerti dan masuk dalam hidup”. Kesedihan beliau adalah saat anak hanya berhenti pada hafalan dan tidak mengerti alur sejarah. Kebahagiaannya sebagai seorang pendidik adalah saat anak-anak ingat akan momen-momen sejarah..
Dalam kehidupan sehari-hari diluar sekolah Bu Rina banyak meluangkan waktu juga untuk aktif di gereja. Beliau menyeimbangkan hidup tugas dengan berdoa. Saat ini kesibukannya bertambah setelah terdaftar sebagai mahasiswi S2 di UNJ. Bagi Bu Rina ada sesuatu yang sangat memotivasi dirinya. ”ketika kita memilih sesuatu kita tak harus mencintai atau menyukainya terlebih dahulu. Kita bisa mencintai pada akhirnya setelah kita bisa memotivasi diri untuk mencintai hal tersebut”, ujarnya dengan antusias.
Selamat pada Bu Rina.!! (Sr. Greta, CB)
Bu Rina, Lahir di Purworejo tanggal 7 November 1982, merasa selalu tertantang untuk menciptakan inovasi dalam mengajar. Ini terbukti dari hasil lomba itu, beliau mendapatkan penghargaan Humaniora Award. Semangat Bu Rina dalam Mengajar diwarisinya dari keluarga yang memang keluarga guru. Lulusan dari UNY (Universitas Negeri Yogyakarta) tahun 2005 masuk menjadi guru SMA Tarakanita 2 Jakarta pada 7 November ditahun yang sama. “Diterima sebagai tenaga pendidik di SMA Tarakanita 2 merupakan sebuah hadiah di hari ulang tahun saya”, ujarnya.
Anak sulung dari 4 bersaudara ini semasa sekolah selalu merasa senang bila harus aktif. Banyak kegiatan yang diikutinya. Teater adalah kecintaan saat beliau di SMA dan kuliah. Kecintaannya pada sejarah timbul ketika seorang guru sejarahnya mengajar dengan penuh dedikasi untuk anak didiknya, bukan hanya soal transfer ilmu terlebih adalah transfer nilai-nilai kehidupan dan cara mengajar yang menginspirasi anak didik.
Ada pesan untuk siswa/siswi SMA Tarakanita 2 dari lulusan CumLaude UNY ini yaitu: ”Sejarah bukan untuk dihafalkan tetapi untuk dipahami, dimengerti dan masuk dalam hidup”. Kesedihan beliau adalah saat anak hanya berhenti pada hafalan dan tidak mengerti alur sejarah. Kebahagiaannya sebagai seorang pendidik adalah saat anak-anak ingat akan momen-momen sejarah..
Dalam kehidupan sehari-hari diluar sekolah Bu Rina banyak meluangkan waktu juga untuk aktif di gereja. Beliau menyeimbangkan hidup tugas dengan berdoa. Saat ini kesibukannya bertambah setelah terdaftar sebagai mahasiswi S2 di UNJ. Bagi Bu Rina ada sesuatu yang sangat memotivasi dirinya. ”ketika kita memilih sesuatu kita tak harus mencintai atau menyukainya terlebih dahulu. Kita bisa mencintai pada akhirnya setelah kita bisa memotivasi diri untuk mencintai hal tersebut”, ujarnya dengan antusias.
Selamat pada Bu Rina.!! (Sr. Greta, CB)
Comments
-
there are no comments yet
Leave a comment